Daerah

HUT BVD ke-34 Rekatkan Hubungan Keluarga Tetap Guyub dan Rukun Menyame Braya Bersama Volkswagen

Newtvkaori.com-DENPASAR | Semeton Bali Volkswagen Division (BVD) menggelar Acara Syukuran memperingati Perayaan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-34 di Venue Pedungan Village, Denpasar, Minggu, 24 Agustus 2025.

Peringatan HUT BVD ke-34 dirangkaikan dengan HUT VIA ke-32 tahun 2025 bertajuk Gas Terus Bersama, Fun, Unity, Harmony untuk Indonesia Emas.

Rangkaian acaranya diawali dengan Rolling Thunder kendaraan Volkswagen (VW) dari titik kumpul di Bajra Sandhi Renon dan Prime Plaza Hotel Sanur menuju areal Venue Pedungan Village di Benoa, Denpasar.

Ketua Panitia Pelaksana HUT BVD ke-34, Agung Rudy menyatakan HUT BVD ke-34 mengambil tema “Menjaga Alam untuk Melestarikan Lingkungan”.

Terkait hal tersebut, lanjutnya dilakukan
sejumlah kegiatan pelestarian hewan dan lingkungan meliputi pelepasan Tukik di Pantai Biaung, pada 22 Juni 2025.

Kemudian, dilanjutkan dengan kegiatan pelepasan burung merpati dan penanaman bibit Mangrove di Venue Pedungan Village, areal Benoa, Denpasar, lantaran Mangrove sebagai ujung tombak mengatasi abrasi pantai, bertepatan dengan Hari Ulang Tahun (HUT) Kemerdekaan RI ke-80, pada 17 Agustus 2025. “Tepat pada hari ini, kami menggelar Acara Syukuran pada Peringatan HUT BVD ke-34,” terangnya.

Menurutnya, HUT BVD ke-34 ini bertujuan mempererat hubungan keluarga, dikarenakan Semeton BVD bukan ikatan dengan tagline “Menyame Braya”. “Jika ikatan itu bisa putus, sehingga kami sebut keluarga,” sebutnya.

Atas nama panitia, Agung Rudy menyampaikan apresiasi atas partisipasi seluruh Member, Pengurus dan Founder BVD yang telah menyukseskan pelaksanaan acara HUT BVD ke-34.

“Sumber dana dari hasil penjualan baju kaos dan donasi Bapak Ibu semuanya. Acara ini dari kita dan untuk kita. Semoga BVD tetap jaya,” tandasnya.

Sementara itu, Ketua BVD Provinsi Bali I Made Rai Ridartha yang akrab disapa Rai Romeo menyebutkan HUT BVD ke-34 bisa dijadikan momentum untuk tetap guyub dan rukun dalam Menyame Braya bersama Volkswagen.

Intinya, pihaknya tetap bisa berbahagia dan bersenang-senang dalam wadah Bali Volkswagen Division (BVD), sehingga bisa dijadikan klub otomotif yang terbaik di Bali.

“Harapannya, mari kita menyatukan langkah, ketika kita bicara Volkswagen tidak ada perbedaan diantara kita,” kata Rai Ridartha.

Oleh karena itu, pihaknya mengucapkan terima kasih kepada Ketua dan anggota Montogen VW Tim, Negara Volkswagen Community (NVC) serta Segaris Buleleng, untuk menjadikan Bali ini satu komunitas VW yang saling bersatu padu.

“Jadi, ada tiga klub tercatat sebagai anggota VIA di Bali. Montogen ada acara, kami hadir dan juga NVC ada acara kami hadir, demikian pula Segaris Buleleng,” urainya.

Oleh karena itu, pihaknya mengucapkan terima kasih atas kehadiran dan partisipasi semua pihak diantaranya Ketua IMI Bali, Bendesa Adat Pedungan
Pasikian Yowana Desa Adat Pedungan, Kepala Polsek Kawasan Pelabuhan Benoa,
Mangrove Ranger serta sejumlah sponsor, sehingga pelaksanaan HUT BVD ke-34 berjalan lancar dan sukses.

“Kami ucapkan terima kasih atas kehadiran BVD 001 selaku Ketua BVD pertama, Bapak Prof Rumawan Salain, kemudian ada Bapak Ida Bagus Sutama BVD 003, lalu ada Ida Bagus Parsa BVD 011. Kita juga mengundang Pembina Bapak Cok Ace BVD 022, mudah-mudahan bisa hadir dan juga Penasehat BVD serta seluruh Ketua BVD periode sebelumnya. Hadir juga pak Wayan Arta dan I Gusti Agung Sudarsana sekaligus sebagai Ketua Korwil Bali Nusra dan Papua,” ucapnya.

Bahkan, Pembina BVD Bali, Prof. Rumawan Salain menyatakan kebanggaan atas reputasi BVD menjadi salah satu contoh organisasi VW di tingkat Nasional, yang lahir di tanah Bali, tepatnya Nusa Dua.

“Kita adalah arsitek BVD yang diawali saat HUT ke-1 di Lovina, Buleleng dan tahun ke-2 diresmikan di Nusa Dua, Bali, sehingga BVD dan VIA tidak bisa dipisahkan,” terangnya.

Diakui BVD merupakan organisasi dinamis. Terbukti, bagaimanapun susahnya memilih pengurus, tapi tetap lahir putra-putra terbaik dari BVD.

Oleh karena itu, Pembina BVD Bali yang disebut dengan BVD 001 berharap mudah-mudahan HUT BVD berikutnya diselenggarakan Lomba Layang-Layang dan Melukis Anak-Anak dengan mengambil tema Mobil VW. Bahkan, dirinya siap menjadi sponsor pelaksanaan acara tersebut.

Terlebih lagi, pihaknya berupaya menancapkan kecintaan anak-anak sejak dini terhadap Mobil VW, sehingga saat tumbuh dewasa akan membeli Mobil VW.

Melalui Lomba Layang-Layang, pihaknya perlu membangun kultur baru sebagai alternatif lain demi tujuan pariwisata Bali. Mengingat, layang-layang di Bali tidak hanya Bebean, Cotek, tapi akan ada layang-layang VW.

“Selamat untuk apa yang sudah dikaryakan Ketua-Ketua BVD. Tegakkan panji-panji BVD untuk jadi organisasi termasyur, hebat dan terbaik di Bali. Jaga harga diri kelompok kita ini agar tetap menjadi solid,” pungkasnya. (red).

Team redaksi : Aditya Putra

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *