Badung

Rebranding Ceremony Anathera Resort Kuta Usung Konsep Family Resort Bikin Suasana Liburan Otentik dan Bermakna

Newtvkaori.com-BADUNG | Anathera Resort Kuta merupakan hotel bintang empat dengan 320 kamar, yang melakukan rebranding dari nama sebelumnya Swiss-Belhotel Tuban.

Kemudian, resmi diluncurkan nama baru, Anathera Resort Kuta, yang berlokasi di Jalan Kubu Anyar Kuta, Kabupaten Badung, Jumat, 6 Juni 2025.

Apalagi, Anathera Resort Kuta lokasinya sangat strategis hanya berjarak 2 km dari Bandara I Gusti Ngurah Rai International Airport dan 3 km ke gerbang tol, lalu Shopping Mall berjarak 800 meter dan Souvenir Shop berjarak 2 km serta juga titik-titik wisata lainnya di area pusat wisata Kuta.

General Manager, Engelin Angsar menyatakan Hotel Anathera Resort Kuta telah beroperasi selama 10 tahun dan telah mendapat tempat tersendiri di hati tamu-tamu lokal maupun mancanegara, yang ditandai dengan banyaknya Repeater Guest serta juga review-review positive di platform-platform online selama ini.

Isitmewanya, Anathera Resort Kuta mengusung konsep “Family Resort”, sehingga lebih mengutamakan pelayanan dan kelengkapan fasilitas yang akan memanjakan tamu-tamu lokal maupun mancanegara.

“Existing fasilitas kami antara lain Swimming Pool berukuran 20 x 10 meter, Kids Pool Spa Playground, Gym, Restaurant dan BarIn House Clinic, Ballroom Meeting Room hingga Free Shuttle ke airport, antai, mall dan souvenier shop,” kata Engelin Angsar.

Menurutnya, perubahan nama menjadi Anathera Resort Kuta disertai juga dengan penambahan fasilitas baru meliputi Coffee Shop di Lobby Area, Skybar sebagai Wedding Venue, Lounge, Money Changer di Lobby, Tour Desk di Lobby.

Tak hanya itu, pihaknya juga segera akan menghadirkan beberapa Daily Activities, seperti Yoga, Cooking Class, hingga Traditional Bali Activities.

“Family Resort bagi kami bukan sekadar tempat tinggal, tapi lebih kepada suasana liburan yang relax dan pengalaman liburan yang otentik dan bermakna,” paparnya.

Selain itu, tamu juga bisa merasakan keindahan alam dan budaya Bali di beberapa area hotel, seperti Public Area, yang dominan dengan pohon jepun Bali, patung dan ukiran Bali, musik rindik mengalun di lobby, dekorasi bunga gemitir dan juga pemandangan arsitektur traditional Bali di sekitar lokasi Anathera Resort Kuta.

Soal Hotel Anathera Resort Kuta terkenal dengan pelayanan ramah disebutkan tidak perlu diragukan lagi, karena walaupun brand berubah, namun management dan staff masih tetap sama hingga SOP yang diimplementasikan masih sama, bahkan akan ditingkatkan ke arah yang lebih baik lagi.

“Tentunya dengan semangat baru, peningkatan pelayanan akan tetap menjadi top priority kami, bahkan 80 persen karyawan kami adalah putra-putri Bali yang terlatih dalam hospitality internasional, sehingga ini menjadi modal penting menjamin modal kualitas pelayanan yg berkelanjutan,” ungkapnya.

Sementara itu, Erwitha selaku Senior Sales Manager Anathera Resort Kuta menyebutkan Anathera Resort Kuta hadir dengan wajah dan semangat baru. Rebranding ini bukan sekadar perubahan logo atau tampilan, tapi juga transformasi total untuk memberi pengalaman menginap yang lebih autentik, nyaman dan berkesan.

Sehubungan dengan Rebranding ini, pihaknya memberikan penawaran paket khusus School Holiday dan Family Package bagi wisatawan domestik dan international.

“Kami berikan Special Rate juga untuk Group, Travel Agent dan Corporate yang baru maupun yang sudah bekerjasama dengan kami,” kata Erwitha.

Mengenai penawaran yang menarik untuk MICE, pihaknya memiliki Venue, seperti Ballroom dengan Cealing yang tinggi, Skydeck (Rooftop) untuk Wedding, Birthday dan Social Event lainnya dan juga Venue di Pool Island.

Soal Unique Selling Point Anathera Resort, Erwitha menyampaikan hotel ini memiliki kamar yg cukup banyak, yaitu 320 kamar dengan 9 tipe yang berbeda. “Jadi, pelayanan kami hangat dan nuansa Bali yang otentik, inilah Anathera yang baru,” tegasnya.

Hal senada juga dikatakan Amelia selaku Marketing Communication yang mengungkapkan Filosofi Logo sangat menarik, karena Logo Anathera menggabungkan huruf “A” yang elegan dan Bunga Kamboja Bali, yang melambangkan kemewahan, ketenangan serta kesucian spiritual khas Pulau Dewata.

Untuk itu, lanjutnya tamu memperoleh benefit sebagai bagian dari komitmen dalam menghadirkan pengalaman liburan yang tak terlupakan, saat Anathera Resort Kuta menjalin kerjasama dengan beberapa destinasi wisata terpilih di Bali.

“Melalui kolaborasi ini, kami menghadirkan penawaran eksklusif dan harga khusus bagi tamu kami, sehingga mereka dapat menikmati berbagai atraksi lokal dengan nilai lebih,” tambahnya.

Dalam masa Rebranding ini, Amelia sebagai MarCom mengatur strategi, yang difokuskan pada peningkatan Exposure dan Awareness Brand secara agresif melalui pendekatan kolaboratif dan multi-channel.

“Fokus utama kami adalah membangun citra baru Anathera sebagai destinasi liburan modern, dinamis dan penuh pengalaman lokal yang otentik,” urainya.

Tak kalah pentingnya, Anathera Resort Kuta mengimplementasikan konsep keseimbangan alam dalam operasional dan pelayanan sehari-hari.

Hal tersebut dilakukan sebagai bagian dari budaya Bali yang kaya akan filosofi kehidupan, yang menjadikan Anathera Resort Kuta berkonsep Tri Hita Karana, yaitu tiga penyebab keharmonisan dan kebahagiaan sebagai pondasi utama dalam setiap langkah Anathera Resort Kuta.

“Namun, kami menempatkan hubungan dengan alam dan Sang Pencipta sebagai prioritas utama,” jelasnya.

Meski demikian, pihaknya menyadari, bahwa industri perhotelan merupakan salah satu kontributor terbesar terhadap limbah dan polusi lingkungan. Oleh karena itu, Anathera Resort Kuta berkomitmen untuk mengambil bagian dalam perubahan positif, dimulai dari langkah-langkah kecil menuju pengurangan sampah.

“Kami telah mulai memprioritaskan inisiatif ramah lingkungan sebagai bagian dari tanggung jawab kami terhadap alam Bali yang indah. Ini menjadi awal dari perjalanan kami dan tidak menutup kemungkinan, di masa mendatang kami akan melangkahlebih jauh lagi melalui aksi-aksi yang lebih besar dan berdampak nyata,” kata Amelia.

Disisi hubungan antar manusia, pihaknya berkeinginan hadir bukan hanya sebagai tempat beristirahat, tetapi juga sebagai bagian yang bermakna dalam jalinan relasi sosial dan budaya.

“Komitmen kami adalah memberi kembali kepada masyarakat serta berkontribusi dalam pelestarian budaya Bali sebagai bentuk dedikasi sosial untuk menciptakan ikatan yang hangat,” ucapnya.

Sebagai wujud nyata, pihaknya melakukan donasi kepada komunitas lokal, seperti sekolah, panti asuhan, berbagi budaya Bali dengan tamu melalui kegiatan harian yang menjadi bagian dari aktivitas rutin, seperti membuat canang sari, Workshop memasak masakan khas Bali serta mengundang seniman lokal untuk tampil di resort, memperkuat koneksi budaya, sekaligus memberikan panggung ekonomi bagi mereka.

Pengalaman budaya ini, lanjutnya sudah dimulai sejak awal kedatangan tamu, mereka akan disambut alunan lembut rindik Bali di area lobi sebagai langkah awal pengenalan terhadap kekayaan musik tradisional Bali.

Sementara itu, pihaknya juga menjaga hubungan dengan Sang Pencipta serta mendukung berbagai aktivitas keagamaan yang mencerminkan toleransi dan kedamaian antar umat beragama.

“Melalui nilai-nilai Tri Hita Karana inilah, Anathera Resort Kuta dibangun tidak sekadar sebagai tempat menginap, tetapi sebagai ruang yang menyatu dengan alam, spiritualitas dan kemanusiaan,” tutupnya. (ace)

Team Redaksi : Aditya Putra

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *